
PAREPARE, Lintasnews7- Resminya mengembalikan formulir pendaftaran calon ketua PWI Parepare periode 2025-2028, pada hari ini, Selasa (10/6/2025) menandakan bahwa Samiruddin sudah menyatakan siap bertarung.
Hal ini diungkapkan tim kuasa hukum SMR (Samiruddin) Nuzul Qadriy bersama tim sukses SMR, Hj Hasna didampingi Komisaris Direktur Perusahan Time Berita, Abdul Muin.
Nuzul menjelaskan sesuai visi dan misi SMR, maka Ia bertekad maju demi merubah mindset wartawan di era Digitalisasi dimana wartawan harus berkualitas dalam melaksanakan tugasnya.
PWI Parepare, kata Nuzul, tidak ada lagi pengurus yang tugasnya mengandalkan kartu anggota PWI hanya menakuti narasumber tapi membuat berita yang berkualitas yang dapat memberikan informasi kepada masyarakat yang akurat dan terpercaya.
Wartawan itu dikenal dengan tulisannya, bukan kartunya, jika mau bersaing malanbiat karya tulis yang bisa mempengaruhi pemerintah dan masyarakat untuk berfikir menambah informasi yang menarik dibaca.
Maka itu, visi dan misi SMR inilah siap membangun SDM yang berkualitas dengan cara melakukan pelatihan dan pendidikan bahkan mengirim anggota PWI untuk mengerjakan ilmu di luar kota Parepare dengan kerjasama stakeholder.
Sekarang ini, kata, Nuzul, majunya Samiruddin sebagai calon ketua PWI Parepare, maka tidak ada lagi wartawan yang bersentuhan hukum mengenai tulisan.
Semua anggota PWI nantinya sudah aturan hukum menulis dan etika pers sehingga dampak sengketa pers terhindar, itu karena SDM Wartawan sudah berkualitas.
Kalaupun ada yang berhadapan hukum maka tim SMR siap membantu wartawan yang berangkat hukum secara gratis dan siap membantu wartawan untuk menyelesaikan sengketa pers baik secara litigasi maupun non litigasi.
Sementara Hj, Hasna mengatakan, Samir sangat cocok menahkodai PWI Parepare karena visi dan misinya sudah jelas dan tegas demi meningkatkan SDM Wartawan.
Hanya inilah calon yang lebih peduli kepada pengurus nantinya, karena lebih fokus pengembangan dan peningkatan kualitas wartawan."saya sangat support adinda Samir maju calon ketua PWI Parepare,"jelasnya.
Senada dengan Abdul Muin, selaku direktur perusahan timeberita.com bahwa majunya saudara Samiruddin di laga pencalonan ketua PWI maka PWI semakin dibicarakan dimana-mana yang dulunya tidak seramai ini.
Muin menurutkan visi dan misi SMR ini sangat tepat diterapkan era sekarang ini dimana wartawan harus berkualitas jika wartawan berkualitas maka yang dilihat tulisannya bukan id cardnya diperlihatkan hanya untuk menakuti narasumber.
"Wartawan itu membuat berita yang berkualitas bukan menakuti narasumber bahkan kalau perlu wartawan selalu memberikan solusi dalam pemberitaan dan mengungkap fakta yang terjadi,"terangnya.
Hanya, saudara Samiruddin yang mampu menerapkan itu dengan dilihat dan dicermati visi dan misinya dengan membangun wartawan yang berkualitas di era Digitalisasi. (*)