Rappang,lintasnews7—22 November 2025 — Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang kembali melaksanakan kegiatan akademik berupa Seminar Proposal sebagai bagian dari proses ilmiah mahasiswa dalam penyusunan skripsi. Kegiatan ini menunjukkan komitmen Prodi dalam memperkuat kualitas riset, khususnya di bidang digital governance dan tata kelola pemerintahan desa.
Mahasiswa yang mengikuti seminar proposal kali ini adalah Nurfasilah (NPM 09105083202308) dengan judul penelitian:
“Analisis Kesiapan Aparatur dalam Transformasi Digital Tata Kelola Desa: Studi Kasus Implementasi Sistem SIBERAS di Desa Damai.”
Penelitian ini hadir tepat pada momentum transformasi digital yang tengah berlangsung di tingkat pemerintahan desa. Sistem SIBERAS sebagai platform layanan publik desa menjadi inovasi strategis untuk meningkatkan efektivitas administrasi, kualitas pelayanan, serta transparansi tata kelola desa. Namun keberhasilan sistem ini sangat ditentukan oleh kesiapan aparatur dalam aspek kompetensi digital, budaya kerja, serta dukungan kebijakan.
---
Susunan Penguji Seminar Proposal
Berdasarkan surat resmi nomor 18/PROD.IP/USP/XI/2025, kegiatan seminar proposal ini akan diuji oleh tim akademik:
1. H. Irwan, S.IP., M.A.P. – Pembimbing I
2. Sandi Lubis, S.IP., M.A.P. – Pembimbing II
3. Monalisa Ibrahim, S.Sos., M.A.P. – Penelaah
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Hari/Tanggal: Kamis, 27 November 2025
Waktu: Pukul 11.00 WITA
Tempat: Ruangan Ujian Program Studi Ilmu Pemerintahan
---
Nilai Strategis Penelitian
Transformasi digital di tingkat desa tidak hanya membutuhkan perangkat teknologi, tetapi juga kapasitas aparatur yang mampu mengoperasikan, memanfaatkan, dan menyesuaikan diri dengan inovasi digital. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan:
gambaran nyata tentang kesiapan aparatur Desa Damai dalam mengadopsi Sistem SIBERAS,
identifikasi kendala teknis maupun non-teknis dalam proses implementasi digital,
rekomendasi kebijakan untuk mengoptimalkan transformasi digital pada tata kelola desa,
kontribusi akademis dalam memperkuat literatur mengenai e-government di level desa.
Penelitian semacam ini menjadi sangat penting karena desa merupakan unit pemerintahan terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Keberhasilan digitalisasi desa akan berdampak langsung pada efektivitas pelayanan dan kemajuan pembangunan lokal.
---
Komentar Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan
Sandi Lubis, S.IP., M.A.P.
“Penelitian mengenai kesiapan aparatur desa dalam mengadopsi teknologi digital adalah isu strategis dalam pemerintahan modern. Kami mendorong mahasiswa untuk melihat dinamika di lapangan dan memberikan solusi berbasis akademik. Seminar proposal ini merupakan langkah awal dalam menghasilkan penelitian yang relevan dan bermanfaat bagi tata kelola desa.”
---
Komentar Dosen Penguji
H. Irwan, S.IP., M.A.P. – Pembimbing I
“Kesiapan aparatur merupakan kunci keberhasilan transformasi digital. Penelitian ini penting untuk mengukur sejauh mana aparatur mampu beradaptasi dengan sistem baru, serta bagaimana proses pendampingan dan pelatihan dapat ditingkatkan.”
Monalisa Ibrahim, S.Sos., M.A.P. – Penelaah
“Digitalisasi desa bukan hanya persoalan teknologi, tetapi menyangkut perubahan budaya kerja dan pola pelayanan. Penelitian ini sangat potensial untuk memberikan rekomendasi yang dapat langsung diimplementasikan oleh pemerintah desa.”



