Sidrap,lintasnews7—Panen seluas 52 hektare di Kelurahan Majjelling Wattang, Kecamatan Maritengngae, menjadi bukti keberhasilan implementasi Program Indeks Pertanaman (IP) 300 di Kabupaten Sidrap. Panen yang dipimpin Bupati Syaharuddin Alrif pada Senin (8/12/2025) itu menandai capaian baru dalam peningkatan produksi padi daerah.
Panen dihadiri Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse, Kapolres Sidrap AKBP Fantry Taherong, Dandim 1420 Sidrap Letkol Inf Andi Zulhakim Asdar, Kadis TPHPKP Ibrahim, serta Kadis PSDA Andi Safari Renata.
Tampak pula Camat Maritengngae Andi Surya Praja Hadiningrat, Kepala BPS, para kepala desa dan lurah se-Kecamatan Maritengngae, penyuluh pertanian, jajaran Bank Sulselbar, PT Pupuk Indonesia, serta undangan lainnya.
Dalam arahannya, Bupati Syaharuddin menegaskan pentingnya peningkatan hasil panen per hektare, meski luas lahan Sidrap lebih kecil dibanding beberapa daerah di Sulsel.
“Luas lahan kita memang tidak sebesar Bone atau Wajo, tetapi yang kita kejar adalah bagaimana meningkatkan hasil padinya. Dengan IP 300, kita ingin hasil per hektare naik dan kelompok tani didampingi PPL agar bisa mencapai target 10 ton,” ujarnya.
Syaharuddin selanjutnya menyebut penerapan IP 300 di Majjelling Wattang menjadi sejarah baru bagi Sidrap.
“Ini pertama kalinya IP 300 dijalankan di Maritengngae, khususnya Majjelling Wattang, dan Alhamdulillah berhasil. Kita ingin Sidrap memperkuat posisinya sebagai lumbung beras dan membuka peluang pendapatan baru bagi masyarakat,” terangnya.
Syaharuddin juga menyinggung capaian ekonomi dari sektor unggulan daerah. “Kita sudah punya lumbung telur, lumbung daging ayam, hingga energi terbarukan. Sekarang dengan IP 300, peluang pasar makin besar, dan itu harus kita tangkap.”
Ia kemudian memaparkan rencana pola tanam tahun 2026, mulai MT 1 hingga MT 3, serta dukungan peralatan pertanian bagi Majjelling Wattang.
“Pada MT 1 semua mengikuti arahan PPL dan Dinas Pertanian dengan target 10 ton per hektare. Untuk Majelling Wattang, akan diberikan satu unit transplanter, tambahan lima pompa untuk kelompok tani, serta satu rotavator,” urai Syaharuddin.
Sementara itu, Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse mengapresiasi para petani yang menerapkan IP 300 di Majjelling Wattang seluas 52 hektare.
“Ini bukti nyata bahwa IP 300 bisa berjalan. Penyuluh harus terus meyakinkan petani lain, dan dokumentasikan hasilnya agar mereka semakin percaya untuk ikut menerapkan.”
Ia berharap kerja kolaboratif seperti ini terus berlanjut. “Hari ini kita lihat langsung hasilnya, bersama Bupati, Kapolres, Dandim, dan jajaran pemerintah daerah. Mudah-mudahan kerja keras ini membawa hasil dan berkah untuk Sidrap,” tandasnya.



