SIDRAP, 9 Desember 2025 — Program Studi Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) kembali menggelar Seminar Proposal Skripsi sebagai bagian dari proses akademik mahasiswa menuju penyusunan penelitian lapangan. Pada kesempatan ini, mahasiswa Nurazizah (NPM 0910580422215) mempresentasikan proposal berjudul:
“Analisis Efektivitas Pelayanan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat terhadap Kepuasan Masyarakat di Desa Lagading.”
Penelitian ini berfokus pada evaluasi pelayanan air minum berbasis masyarakat melalui indikator 4K—Kualitas, Kuantitas, Kontinuitas, dan Keterjangkauan—yang digunakan sebagai tolak ukur efektivitas program dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dalam sesi seminar, Ketua Penguji Hariyanti Hamid, S.P., S.Sos., M.Si., memberikan apresiasi atas relevansi topik yang dinilai sejalan dengan isu strategis pelayanan publik di desa. Ia menekankan pentingnya kejelasan indikator pada setiap dimensi 4K, mulai dari kualitas air (kejernihan, bau, kelayakan konsumsi), ketersediaan jumlah air bagi rumah tangga, kesinambungan distribusi, hingga keterjangkauan layanan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk kelompok rentan. Ketua Penguji juga menyoroti perlunya penyempurnaan instrumen penelitian agar lebih terukur dan mudah dianalisis.
Sementara itu, anggota penguji Sundari, S.A.P., M.A.P., memberikan masukan mengenai penguatan teori dan konteks kebijakan nasional terkait program air minum dan sanitasi berbasis masyarakat. Ia menekankan perlunya memperjelas hubungan antara efektivitas pelaksanaan program dan tingkat kepuasan masyarakat, serta justifikasi akademik pemilihan Desa Lagading sebagai lokasi penelitian.
Penelaah Dr. Herman D., S.Pd., S.IP., M.Si., turut memberikan pandangan kritis terkait konsistensi metodologi. Ia menyoroti penyusunan indikator 4K yang perlu lebih sistematis, penjelasan teknik pengambilan sampel yang tepat, serta kesesuaian rencana analisis data untuk menggambarkan hubungan antara kualitas pelayanan dan kepuasan masyarakat. Penelaah juga menegaskan perlunya perencanaan observasi lapangan yang matang agar diperoleh data yang valid dan reliabel.
Kegiatan seminar berlangsung interaktif, dan mahasiswa menerima seluruh masukan untuk penyempurnaan proposalnya. Dengan arahan para penguji, penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas pelayanan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat di Desa Lagading.


_copy_1166x1451.jpg)
